Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

ANALISIS RANCANGAN KERJA PROYEK



  A.Pengertian Analisis dan Perencanaan
Perencanaan merupakan tahapan paling penting dari suatu fungsi manajemen, terutma dalam menghadapi lingkungan eksternal yangberubah dinamis. Dalam era globalisasi ini, perencanaan harus lebih mengandalkan prosedur yang rasional dan sistematis dan bukan hanya pada intuisi dan firasat (dugaan).

B.Pengertian Proyek
Proyek merupakan pekerjaan yang tidak sederhana dan memiliki tujuan spesifik dan bersifat sementara. Proyek harus didefinisikan kapan dimulai dan kapan selesainya. Proyek bukanlah sebuah proses yang berkelanjutan. Proyek memerlukan alat bantu kontrol. Alat bantu seperti “gantt charts” atau “PERT charts” diperlukan dalam sebuah proyek untuk mengukur dan pengendalian. Proyek memiliki sponsor utama. (atharamadhana, 2014)

C.Asumsi dan perhitungan
Asumsi yang digunakan dalam melakukan perhitungan adalah :
  1. Proyek hanya memiliki satu initial event dan satu terminal event.
  2. Saat tercepat terjadinya initial event adalah hari ke-nol
  3. Saat paling lambat terjadinya terminal event adalah TL = TE untuk event ini. (khakha, 2012)

 D.Sikap pelaksanaan
  1. Kegiatan (Activity) Untuk manajer proyek, suatu kegiatan merupakan elemen dari proyek yang membutuhkan waktu pelaksanaan (duration).
  2. Kegiatan Memusat (Merge Activity)Beberapa kegiatan yang berbeda lalu dilanjutkan dengan kegiatan yang sama sehingga disebut kegiatan memusat (lebih dari satu kaitan aliran panah).
  3.  Kegiatan paralel (Parallel Activity)Ini adalah kegiatan yang dikerjakan pada waktu yang bersamaan.
  4. Alur (Path)Alur merupakan suatu urutan koneksi, kegiatan yang terkait. (Utara, 2016)


 Lebih Lengkapnya DOWNLOAD DISINI.. !!!




Daftar pustaka :
atharamadhana, f. (2014, Maret 26 ). FaaZa' Zhiia. Retrieved Agustus 10, 2016, from FaaZa' Zhiia: http://fauziahforester.blogspot.co.id/2014/03/analisis-perencanaan-dalam-proyek_26.html
Hendra. (2010, juni 02). TEKNOLOGI PENDIDIKAN. Retrieved agustus 10, 2016, from Analisis Jaringan Kerja: http://hendrath-jmr.blogspot.co.id/2010/06/analisis-jaringan-kerja.html





Nama : Heris Muning Tyas
Kelas : XII-TKJ
Sekolah : SMK ISLAM 1 BLITAR
Hobby : Olahraga

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

ANALISIS TOPIK PROYEK


Oleh : Heris Muning Tyas 

Proyek 

Suatu rangkaian kegiatan yang menggunakan sejumlah sumber daya untuk memperoleh suau manfaat (benefit).

Kegiatan ini tentunya memerlukan biaya (cost), yang diharapkan dapat memberikan suatu hasil (return) dalam jangka waktu tertentu. Dengan demikian diperlukan suatu perencanaan dan pelaksanaan, yang disesuaikan dengan tujuan yang ingin dicapai.


Tujuan Analisis Proyek 
 membantu mengambil keputusan dalam menentukan pemilihan penanaman investasi di dalam suatu proyek yang tepat, dari berbagai alternatif yang dapat dilaksanakan.

Aspek-aspek analisis :

  1. Aspek teknis: mencakup penggunaan komponen input dan output, dalam bentuk barang atau jasa. Dalam hal ini perlu ditentukan jumlah, waktu/kapan digunakan, serta tenaga yang diperlukan.
  2. Aspek manajemen dan administrasi: mencakup dua hal, yaitu kemampuan tenaga yang akan menangani proyek, serta keterlibatan masyarakat setempat.
  3. Aspek kelembagaan: membahas masalah hubungan kerjasama antara pelaksanaan proyek dengan pemerintah daerah setempat. 
  4. Aspek komersial: membahas segala sesuatu yang berhubungan dengan cara mendapatkan input yang diperlukan dan bagaimana cara memasarkan output yang akan dihasilkan oleh proyek.
  5. Aspek finansial: membahas masalah cara untuk memperoleh modal/dana yang diperlukan, serta   bagaimana proyek dapat mengembalikan dana yang telah diperolehnya (dalam betuk kredit).
  6. Aspek ekonomis dilakukan untuk melihat apakah proyek yang akan dilaksanakan akan dapat memberi manfaat yang menguntungkan kepada masyarakat secara keseluruhan. 

Jenis Analisis Proyek

1.  Analisis finansial dilakukan untuk kepentingan individu atau lembaga yang menanamkan modalnya dalam proyek tersebut, misalnya petani, wiraswastawan atau perusahaan.
2.  Analisis ekonomi lebih ditujukan untuk melihat manfaat yang diperoleh oleh masyarakat luas, atau perekonomian sebagai suatu sistem keseluruhan. (MALIK, 2016)

Kriteria Investasi

Untuk menilai kelayakan suatu proyek, atau membuat peringkat (rangking) beberapa proyek yang harus dipilih, dapat digunakan beberapa kriteria. Dalam bagian berikut dibahas empat cara yang paling banyak digunakan, yaitu :
1.       Net Present Value (NPV)
2.       Internal Rate of Return (IRR)
3.       Benefit Cost Ratio (BC Ratio)
4.       Payback period
Ke-empat cara tersebut dapat digunakan tersendiri secara terpisah atau bersama-sama. (Zhiia, 2014)

Aspek teknis kelayakan proyek
  Analisis dalam aspek teknis adalah untuk menilai kesiapan perusahaan dalam menjalankan usaha dengan menilai ketepatan lokasi, luas produksi dan layout serta kesiapan mesin yang akan digunakan. (Rohman, 2011 )

DOWNLOAD DISINI YA !!!!!

Daftar Pustaka

GANY, A. R. (2016, Juli 27 ). ASPEK ANALISIS PROYEK . Retrieved Agustus 04, 2016, from http://inspirasialf.blogspot.co.id/2016/07/analisis-topik-proyek.html
MALIK, D. I. (2016, juli 27). ANALISIS TOPIK PROYEK. Retrieved Agustus 04, 2016, from http://cysmix.blogspot.co.id/2016/07/analisis-topik-proyek.html
Oct, D. (2016, juli 27). Analisis Topic Proyek. p. 1.
Rohman, A. (2011 , Oktober 19 ). Menentukan Topik Penelitian (Metodologi Penelitian I). Retrieved from Menentukan Topik: http://datafilecom.blogspot.co.id/2011/10/menentukan-topik-penelitian-metodologi.html
Zhiia, F. (2014, Maret 26 ). Analisis Perencanaan dalam Proyek Pembangunan Kehutanan. Retrieved Agustus 04, 2016, from http://fauziahforester.blogspot.co.id/2014/03/analisis-perencanaan-dalam-proyek_26.html




            
       Nama : Heris Muning Tyas
Kelas : XII-TKJ 1
Sekolah : SMK ISLAM 1 KOTA BLITAR
Hobby : Olahraga
Motto : Never Give Up !!!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

PENDELEGASIAN TUGAS & TANGGUNG JAWAB


Oleh : Heris Muning Tyas

A. Tugas

Tugas adalah pekerjaan seseorang dalam organisasi atas pemberian dalam jabatan. Sehingga dalam melakukan tugasnya, seseorang perlu memahami tugas dan fungsi kerja dalam jabatan tersebut. (mandirigotongroyong, 2015)
Tugas adalah kewajiban atau suatu pekerjaan yg harus dikerjakan seseorang dalam pekerjaannya. Dapat diartikan pula tugas adalah suatu pekerjaan yg wajib dikerjakan atau yg ditentukan untuk dilakukan karena pekerjaan tersebut telah menjadi tanggung jawab dirinya.(annisayuliawatii, 2012)
Deskripsi pekerjaan adalah penyataan tertulis mengenai gambaran suatu pekerjaan, kondisinya, dan hubungannya dengan bagian lain dalam organisasi. Job description adalah bagian penting dari sistem pengembangan SDM (lubis)

B.tanggungjawab

Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatan yang disengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya.
JENIS-JENIS TANGGUNG JAWAB
a.   Tanggung Jawab Terhadap Allah Swt
b.    Tanggung Jawab Terhadap Diri Sendiri
c.   Tanggung Jawab kepada Keluarga
d.   Tanggung Jawab terhadap Masyarakat
e.   Tanggung Jawab Terhadap Bangsa dan Negara
(Lasantha)


Tanggungjawab berkaitan dengan “penyebab”. Yang bertanggung jawab hanya yang menyebabkan atau yang melakukan tindakanTidak ada tanggungjawab tanpa kebebasan dan sebaliknya.Tanggung jawab bisa secara langsung, tetapi juga bisa secara tidak langsung (misalnya pemimpinnya). (David)






Daftar Pustaka

annisayuliawatii. (2012, november). TUGAS, WEWENANG, DAN TANGGUNG JAWAB KOPERASI. Retrieved from Annisa Yuliawati: http://annisayulia.blogspot.co.id/2012/11/tugas-wewenang-dan-tanggung-jawab.html
David, F. (n.d.). Retrieved from https://kmku.files.wordpress.com/2008/02/3-kebebasan-tanggungjawab.ppt
Lasantha. (n.d.). SOCIAL EDITION. Retrieved from zaysscremeemo: http://zaysscremeemo.blogspot.co.id/2012/06/pengertian-tanggungjawab.html
lubis, F. a. (n.d.). Pengertian Job Description Lengkap Beserta Ulasan. Retrieved from pangeranarti: http://pangeranarti.blogspot.co.id/2014/11/pengertian-job-description-lengkap.html
mandirigotongroyong. (2015, Oktober). KARANG TARUNA BHAKTI MANDIRI. Retrieved from mandirigotongroyong02: http://mandirigotongroyong02.blogspot.co.id/2013/03/pengertian-tugas-dan-fungsi-kerja-dalam.html







Nama : Heris Muning Tyas
Kelas : XII- TKJ 1
Sekolah : SMK ISLAM 1 KOTA BLITAR
Hobby : Olahraga
Motto : Jadilah dirimu sendiri


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

KEBUTUHAN PELANGGAN





Menerima solusi apa pun. Dalam permulaan suatu proyek, wajar untuk mempunyai gambaran dalam kepala Anda tentang bagaimana segalanya akan terungkap. Kemudian realitas akan merasuk di dalam. Berbagai masalah dan peluang yang tidak terduga akan muncul. Data menunjukkan bahwa kebutuhan pelanggan itu berbeda dari apa yang dipikirkan semua orang.


Aspek Lingkungan Fisik dalam Manajemen Proyek

Menurut saya adalah kurang dijelaskan betapa pentingnya aspek lingkungan secara fisik sebagai dampak dari adanya sebuah proyek. Disebutkan bahwa infrastruktur, seperti fasilitas dan sumber daya yang tersedia merupakan salah satu faktor lingkungan manajemen proyek yang harus diperhatikan, namun tidak dijelaskan lebih lanjut mengapa dan bagaimana infrastruktur berpengaruh terhadap proyek.

Manajemen dan Lingkungan Eksternal

Dalam pembahasan manajemen tidak lepas pada masalah lingkungan yang di hadapi oleh seorang manajer. Perbedan dan kindisi lingkungan terhadap konsep dan tehnikserta keputusan yang akan diambil. Sebagai seorang manajer harus hanya memperhatikan lingkungan usahanya atau ekstern.


·         lingkungan ekstern

Lingkungan ekstern atau eksternal terdiri atas unsur-unsur yang berada di luar organisasi, dimana unsur-unsur ini tidak dapat dikendalikan dan diketahui terlebih dahulu oleh manajer. Disamping itu juga akan mempengaruhi manajer dalam pengambilan keputusan yang akan dibuat. Unsur-unsur lingkungan eksternal organisasi contohnya yaitu perubahan ekonomi, peraturan pemerintah, perilaku konsumen atau masyarakat, perkembangan teknologi, politik dan lain sebagainya.

·         Lingkungan eksternal dibagi menjadi 2

yaitu lingkungan mikro dan lingkungan makro. Lingkungan eksternal mikro yaitu lingkungan yang mempunyai pengaruh langsung terhadap kegiatan manajemen yang terdiri atas penyedia, langganan, para pesaing, lembaga perbanka dan bukan bank dan lain sebagainya. Lingkungan eksternal makro yaitu lingkungan yang mempunyai pengaruh tidak langsung, seperti kondisi perekonomian, perubahan teknologi, politik, social, dan lain sebagainya.


Daftar Pustaka

BALI, A. B. (206). Pengertian dan analisis kebutuhan dan harapan pelanggan internal dan eksternal. Retrieved from https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=7&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjMvZCwn6fOAhXEM48KHRHyB-MQFghCMAY&url=https%3A%2F%2Fwww.scribd.com%2Fdoc%2F282226245%2F26-kerja-proyek-tkj-xii1&usg=AFQjCNEC9_IJksk2ypoXaA6NWAkQdIe6VA&sig2=OXXywrN
LUNAK, S. M. (2015). pp. https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=3&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjMvZCwn6fOAhXEM48KHRHyB-MQFggpMAI&url=http%3A%2F%2Fdownload.smkn4padalarang.sch.id%2FWS_K13_Kejuruan%2FP4TK%2520MALANG%2F2.%2520Teknologi%2520Informasi%2520dan%252.
Rahma. (2012, April 09 ). MANAJER PROYEK. Retrieved from http://rahmaekaputri.blogspot.co.id/2012/04/manajer-proyek.html
Suherman, E. (2013, Oktober 18 ). Memahami Kebutuhan Proyek. Retrieved from http://keuanganlsm.com/bagaimana-memahami-kebutuhan-proyek-yang-sebenarnya/
Yudiono, H. (2015). 4 Strategi Cerdas Agar Proyek. Retrieved from http://www.duniakaryawan.com/4-strategi-cerdas-agar-proyek-baru-anda-disetujui-atasan/




 
Nama : Heris Muning Tyas
Kelas : XII-TKJ 1
Hobby : Olahraga


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

PENGEMBANGAN IDE PROYEK





PENGEMBANGAN IDE

Tak bisa dipungkiri bahwa menciptakan ide yang kreatif bukanlah pekerjaan mudah. Karena proses ini harus melalui seluruh prosedur menuangkan ide tersebut yang bersumber dari otak desainer ke dalam hasil karya akhirnya.

1. Belajar
Pembelajaran dan pemahaman yang mendalam tentang dasar-dasar desain yang ingin kita ciptakan adalah awal dimulainya pembentukan ide desain.

2.Investigasi
Memperoleh informasi yang cukup mengenai client, termasuk bidang usahanya, jasa yang ditawarkannya, karakter perusahaannya, dan lainnya merupakan proses penting sebelum desainer mulai membayangkan sebuah ide. 
3.Pencerahan
Ini merupakan tahap dimana sebuah gagasan kreatif muncul muncul di kepala Anda, yang dapat Anda manfaatkan untuk melengkapi rancangan desain. 

4. Ideasi
"Ideasi" sebagai akronim dari "Ide Kreatif + Generasi" adalah tahap dimana desainer grafis menghasilkan ide kreatif. Di sini, Anda dapat mulai menyaring potongan-potongan kecil kreativitas yang telah diperoleh pada tahap sebelumnya, dan mengubahnya menjadi sebuah ide desain grafis yang tepat.

5. Eksekusi
Satu tahapan lagi yang sangat krusial dan menentukan hasil akhir dari seluruh proses yang telah Anda lewati adalah eksekusi.

Salah satu kesalahpahaman umum dalam dunia desain grafis adalah bahwa, proses kreatif berakhir saat sebuah ide brilian tercetus, tahap eksekusi ini harus dijalankan dengan sangat baik.

Identifikasi Proyek


Identifikasi  adalah proses yang mengidentifikasi orang, kelompok, atau organisasi yag dapat memberikan dampak atau yang terkena dampak atas keputusan dan hasil proyek. Lalu melakukan analisis dan dokumentasi informasi yang relevan terkait kepentingan, keterlibatan, ketergantungan, pengaruh, dampak potensial terhadap kesuksesan proyek.

Mind  Mapping


Mind Map adalah suatu diagram yang digunakan untuk menterjemahkan kata-kata, ide, tugas dan hal-hal yang saling terkait didalamnya untuk kemudian disusun dalam suatu kata kunci atau ide utama. Mind Map juga biasanya digunakan sebagai pemicu, fungsi visualisasi, struktur, dan mengelompokkan ide dan juga sebagai alat bantu dalam penelitian, organisasi, pemecahan masalah, pengambilan keputusan dan juga menulis.



Daftar Pustaka

dentias. (2011, April 03). Dent-ias || notes. Diambil kembali dari MIND MAPPING: http://dentias.blogspot.co.id/2011/04/mind-mapping.html#
Eny Tarbiyatun SR, S. P. (2016, Agustus). Pengembangan ide kreatif dan inovatif. hal. 11.
Gondokusumo, R. (2012, January 25). 6 Tahap Penting Dalam Mengembangkan Ide Kreatif. Diambil kembali dari http://blog.sribu.com/6-tahap-penting-ide-kreatif/
kadal31. (2016, July 28 ). PENGEMBANGAN IDE PROYEK. Diambil kembali dari https://kadal31.blogspot.co.id/2016/07/pengembangan-ide-proyek.html
Syafa, A. B. (2013, September 03). Langkah Pengembangan Ide Kreatif. Diambil kembali dari Langkah Pengembangan Ide Kreatif: http://badruzeusshava.blogspot.co.id/2013/09/mengembangkan-ide-kreatif.html




Nama : Heris Muning Tyas
Kelas : XII-TKJ 1
Hobby : Olahraga
Motto:Ojo rumongso biso nanging biso o Rumongso


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

PEMBENTUKAN TIM KERJA PROYEK


PEMBENTUKAN TIM KERJA

 

  A.Pengertian Tim Kerja

Tim merupakan kumpulan beberapa orang yang bekerjasama secara solid dan terikat oleh sistem dalam rangka mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan.Agar menjadi tim yang menguntungkan karena bekerja efektif, maka suatu tim harus memiliki beberapa karakteristik. Sangat tidak mudah untuk mengidentifikasi karakteristik yang tepat untuk suatu tim yang efektif. Suatu tim dianggap efektif atau tidak sangat tergantung dari kriteria yang diterapkan.


 B. Pembagian Peran Kepemimpinan 

Agar suatu tim menjadi efektif, Suatu tim diharapkan terdiri dari orang-orang yang ditempatkan pada posisi yang benar-bebar sesuai dengan kompetensinya. Suatu kelompok harus mempunyai :

1.    Seorang pemimpin (ketua), yaitu seorang pemikir yang disiplin yang bertugas mengorganisir dan mengkoordinir tim, memelihara keseimbangan usaha dan menjadi titik tumpu tim dalam menjaga posisi mereka.
2.   Seorang pembentuk, orang yang memiliki kemampuan untuk memberikan dinamika dan pengarahan kepada tim, menyediakan motivasi, kreatif.
3.   Seorang pemikir, yang dapat menyediakan gagasan bagi kemajuan tim.
4.   Seorang pengevaluasi, yang dapat mengevaluasi permasalahan yang ada dan hasil kerja tim.
5.   Seorang penyelidik sumberdaya, yang menyediakan informasi dan jejaring sosial dan relasi

C.KOMUNIKASI

Komunikasi dapat didefenisikan sebagai memberi atau tukar informasi, isyarat, atau pesan melalui kata, gerakan badan atau tulisan. Defenisi ini menandakan bahwa komunikasi sebagai sebagai satu proses sepihak. Tapi sebenarnya tidaklah begitu, komunikasi bukan hanya sekedar menyampaikan pesan. Ini menyangkut interaksi antara dua insan atau lebih . agar komunikasi menjadi efektif, kedua pihak harus terus menerus memberi dan menerima informasi baik lisan maupun tertulis (INDONESIA, 2013)

ü  Faktor komunikasi

dapat jadi penyebab konflik ketika para anggota sebuah organisasi maupun antar organisasi tidak dapat atau tidak mau untuk saling mengerti dan saling memahami dalam berbagai hal dalam organisasi. (Aulia, 2013)

download DISINI

Daftar Pustaka

Aryanto, m. i. (2013, June 12). PPM Manajemen. Retrieved Agustus 04, 2016, from Membentuk Tim yang Efektif: https://manajemenppm.wordpress.com/2013/06/12/membentuk-tim-yang-efektif/
Aulia, M. R. (2013, Juni 14 ). Waroeng Ilmu. Retrieved Agustus 04, 2016, from KELOMPOK KERJA DAN KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI: http://makalahoke.blogspot.co.id/2013/06/kelompok-kerja-dan-komunikasi-dalam_14.html
ijul, z. (2010, Desember 29 ). PEMBENTUKAN TIM KERJA. Retrieved Agustus 04, 2016, from PEMBENTUKAN TIM KERJA PROYEK: http://www.bintan-s.web.id/2010/12/pembentukan-tim-kerja.html
INDONESIA, L. A. (2013, Desember). Membangun Tim Efektif. p. 15.
kelompok kerja dan komunikasi dalam organisasi. (2012, Mei 02 ). Retrieved Agustus 04, 2016, from KELOMPOK KERJA DAN KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI: http://diajeng-lkd.blogspot.co.id/2012/05/kelompok-kerja-dan-komunikasi-dalam.html



Nama : Heris Muning Tyas
Kelas : XII-TKJ 1
Hobby : Olahraga



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS