Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

PROTOCOL ROUTING OSPF


A.Pengertian

merupakan sebuah routing protokol berjenis IGRP (InteriorGateway Routing Protocol) yang hanya dapat bekerja dalam jaringan internal suatu ogranisasi atau perusahaan. Jaringan internal maksudnya adalah jaringan di mana Anda masih memiliki hak untuk menggunakan, mengatur, dan memodifikasinya. (Arif, 2013)

B.Operasi protocol rute link-state

Link state bekerja dengan cara yang berbeda dari distance vector. Walaupun proses pengumpulan informasi routingnya lebih rumit dan berat dari distance vector, namun link state lebih realible, lebih skalabel dalam melayani jaringan besar, lebih terstruktur dan juga lebih menghemat bandwith. (Trik, 2010)

C.Ukuran/metric dan konvergensi OSPF

Konvergensi memiliki arti kondisi atau keadaan dimana Merupakan waktu yang digunakan untuk berbagi informasi melintasi network sehingga diperoleh jalur terbaiknya(best path).Semakin cepat time to converge maka akan semakin baik.Penggunaan periode update akan menyebabkan slower converge(lambatnya konvergensi).Bahkan dengan digunakannya beberapa teknologi seperti triggered update,konvergensi secara keseluruhan masih lebih lambat dibandingkan link state protokol routing. (routinginternet, 2011)

D.Tetangga dan batasan dekat OSPF

Router lain yang berhubungan langsung atau yang berada di dalam satu jaringan dengan router OSPF tersebut disebut dengan neighbour router atau router tetangga. Router OSPF mempunyai sebuah mekanisme untuk dapat menemukan router tetangganya dan dapat membuka hubungan. Mekanisme tersebut disebut dengan istilah Hello protocol. (wordpress, 2015)

E.Wilayah/area OSPF

a.Backbone Area

Backbone area adalah area tempat bertemunya seluruh area-area lain yang ada dalam jaringan OSPF. Area ini sering ditandai dengan angka 0 atau disebut Area 0. Area ini dapat dilewati oleh semua tipe LSA kecuali LSA tipe 7 yang sudah pasti akan ditransfer menjadi LSA tipe 5 oleh ABR.

b.Standar Area

Area jenis ini merupakan area-area lain selain area 0 dan tanpa disertai dengan konfigurasi apapun. Maksudnya area ini tidak dimodifikasi macam-macam. Semua router yang ada dalam area ini akan mengetahui informasi Link State yang sama karena mereka semua akan saling membentuk adjacent dan saling bertukar informasi secara langsung.

c.Stub Area

Stub dalam arti harafiahnya adalah ujung atau sisi paling akhir. Istilah ini memang digunakan dalam jaringan OSPF untuk menjuluki sebuah area atau lebih yang letaknya berada paling ujung dan tidak ada cabang-cabangnya lagi.

d.Totally Stub Area

artinya bahwa area jenis ini adalah stub area yang lebih diperketat lagi perbatasannya. Totally stub area tidak akan pernah menerima informasi routing apapun dari jaringan di luar jaringan mereka. Area ini akan memblokir LSA tipe 3, 4, dan 5 sehingga tidak ada informasi yang dapat masuk ke area ini. Area jenis ini juga sama dengan stub area, yaitu mengandalkan default route untuk dapat menjangkau dunia luar.

e.Not So Stubby Area (NSSA)

Stub tetapi tidak terlalu stub, itu adalah arti harafiahnya dari area jenis ini. Maksudnya adalah sebuah stub area yang masih memiliki kemampuan spesial, tidak seperti stub area biasa. Kemampuan spesial ini adalah router ini masih tetap mendapatkan informasi routing namun tidak semuanya. Informasi routing yang didapat oleh area jenis ini adalah hanya external route yang diterimanya bukan dari backbone area. (rachmad, 2008)

F.OSPF wilayah tunggal

Juga dikenal dengan wilayah 0.0.0.0 membentuk inti dari jaringan OSPF. Semua daerah lain yang terhubung kesana, dan antar-wilayah routing terjadi melalui router yang terhubung ke area tulang punggung dank e daerah mereka sendiri. (metode-algoritma.com, 2013)

G.Konfigurasi autentikasi OSPF

Konfigurasi menggunakan Authentication, OSPF akan mengecek setiap paket OSPF yang diterima. (cisco-journey, 2014)

Lebih Lengkapnya

Download File nya DISINI !!!



DAFTAR PUSTAKA :
Arif, I. (2013, november 1). OSPF (Open Shortest Path First). Retrieved from https://santekno.blogspot.co.id/2013/01/ospf-open-shortest-path-first.html
cisco-journey. (2014, januari). konfigurasu OSPF Authentication . Retrieved november 1, 2016, from http://cisco-journey.blogspot.co.id/2014/01/konfigurasi-ospf-authentication.html
Kun, A. (2009, april 14). Protokol Routing Link State. Retrieved from https://pekoktenan.wordpress.com/2009/04/14/protokol-routing-link-state/
metode-algoritma.com. (2013, juni). open shortest part first(OSPF). Retrieved november 1, 2016, from http://www.metode-algoritma.com/2013/06/ospf-open-shortest-path-first.html
Trik, H. H. (2010, OKTOBER 18). PROTOKOL ROUTING LINK STATE. Retrieved from http://hunter-hyperactive.blogspot.co.id/2010/10/protokol-routing-link-state.html
wordpress. (2015, desember 1). TETANGGA DAN BATASAN OSPF. Retrieved november 1, 2016, from https://joopro.wordpress.com/2015/12/01/tetangga-dan-batasan-ospf/





Nama : Heris Muning Tyas

Sekolah :SMK ISLAM 1 BLITAR

Hobby : Olahraga

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

3 komentar:

heris.ganasht@blogspot.com mengatakan...

iya sama sama .semoga membantu

Tria Sutriana mengatakan...

Bagus Artikel nya mengenai Routing OSPF menambah ilmu bagi saya yang sedang mempelajarinya.

Kunjungi juga ya, banyak pembahasan mengenai informasi seputar dunia Komputer dan Jaringan lengkap materi serta tutorial yang dapat membantu anda.

http://bit.ly/2LyHT4k

heris.ganasht@blogspot.com mengatakan...

semoga membantu 😊

Posting Komentar